Kemendagri Terima Penghargaan BPS Award Tahun 2023

Dalam sambutannya, Suhajar mengapresiasi atas diberikannya penghargaan oleh BPS. Menurutnya, di era revolusi industri 4.0 data telah menjelma sebagai komoditas yang berharga. Bahkan keberadaannya diyakini lebih bernilai daripada sumber daya alam (SDA) seperti emas dan minyak bumi. Selain itu, data saat ini juga menjadi bagian tak terpisahkan di segala sektor, baik industri swasta, di pemerintahan, hingga organisasi.

“Oleh karena itu, mendapatkan penghargaan dari organisasi yang bertanggung jawab atas data dasar statistik sektoral di Indonesia seperti BPS ini merupakan satu kehormatan besar bagi keluarga besar Kementerian Dalam Negeri,” ungkap Suhajar.

Sementara itu, Sekretaris Utama BPS Atqo Mardiyanto dalam sambutannya menjelaskan, digelarnya HSN 2023 merupakan upaya untuk mengingat kembali pentingnya kiprah statistik bagi perjalanan panjang bangsa Indonesia. Menurut dia, sejarah BPS di Indonesia bermula sejak disahkannya Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1960 tentang Statistik.

“HSN bukanlah momen milik BPS saja, namun merupakan hari penting dan bersejarah bagi seluruh bangsa Indonesia,” tambahnya.

Tahun ini, kata dia, HSN mengusung tema “Statistik Berkualitas untuk Indonesia Maju”. Tema tersebut menjadi penanda pentingnya statistik untuk menyongsong Indonesia Emas 2045. Momentum itu juga menjadi tumpuan segala elemen masyarakat untuk menjadi bangsa yang kuat dan memiliki peran penting di kancah internasional.

“Kita pun dapat menjadi salah satu kekuatan ekonomi dunia dan statistik menjadi bagian penting dalam langkah perjuangan ini,” pungkasnya.

Sebagai informasi tambahan, kegiatan tersebut turut dihadiri jajaran pejabat di lingkungan BPS, baik pusat maupun daerah.(Wan)

Sumber: Puspen Kemendagri